Hari minggu kemarin datanglah kiriman dari pak pos. Eh bukan dink, dia dari ekspedisi gitu (hmm.. ada yang tahu ga ya kenapa kalo kirim barang dinamakan ekspedisi? Setahuku siy ekspedisi itu kek penjelajahan gitu).
Buku kiriman mbak tika tentang Jakarta Under Kompor. Ketika liat covernya aja. Gila ya siy arham ini. Ga ndukung program pemerintah blas. Sekarang kan lagi rame-ramenya ndukung pengurangan minyak tanah, eh dia malah kek mendukung kembali pake minyak tanah. Judulnya mbok diganti gitu mas. Under Elpiji gitu kek..
Lagian kalo bawa elpiji yang 12 ato 15 kilo kan lebih keren. Lebih keliatan berotot kan?
Setelah baca sampai beberapa halaman. Udah ga kuat nahan tawa. Eh sekarang buku udah disita sama ibu. Yaaah....
Sekarang ibu juga menikmati buku ini. Bahkan barusan dicari-cari tuh bukunya (kuumpetin di tas mo dilanjut baca di kantor aja pas jam makan siang) ^_^
Kata ibu: Arham anaknya lucu ya....
Kataku: Suruh ikutan API aja di TPI. Sapa tahu menang dan cepet populer lagi
Kata ibu: Arham anaknya gaul
Kataku: Entah berapa laki-laki yang dia gauli
Kata ibu: Arham wawasannya luas
Kataku: Dulu kuliahnya pas mata kuliah Pancasila, ilmu wawasan nusantaranya sampe hafal luar kepala apa yang dikatakan dosennya
Aniwei.. bukunya bagus. Kalo boleh usul edisi berikutnya diganti jadi Jakarta Under Elpiji aja ^_^ ya mas
Cerita dari Caca | Results 1 - 10 for Cerita dari Caca [definition]. |
« Home P o s t s | ||||
Kestabilan Koneksitas Telkomsel Flash | ||||
A r c h i v e s | ||||
July 2005 September 2005 October 2005 November 2005 February 2006 February 2007 May 2007 August 2007 September 2007 October 2007 November 2007 December 2007 January 2008 March 2008 April 2008 May 2008 June 2008 July 2008 August 2008 September 2008 October 2008 November 2008 March 2009 | ||||
L i n k s | ||||
Deku :: Perantau Icha KamarCewek KambingJantan Rie Selma Shinta | ||||
[Caca] - Kompornya Arham |
[Caca] - Adam Air sudah berhenti beroperasi |
Surabaya, 19 Maret 2008
Cukup kaget juga baca koran pagi ini. Jawa Pos memberitakan izin terbang adam air sudah dicabut oleh Departemen Perhubungan. Kasihan juga mungkin ya nasib 3000 lebih karyawannya. Mungkin kalo pilot dan pramugari serta engineer bisa pindah ke maskapai lain dengan skill yang mereka miliki. Lantas bagaimana dengan karyawan yang biasa-biasa saja. Bagian ticketing atau yang melayani saat mau boarding gitu Jakarta, 15 Maret 2008 Saat itu berada di cengkareng. Menanti penerbangan balik ke surabaya. Jam 09.05. Masih kurang 30-45 menit lagi untuk boarding. Di gate C4 sambil menunggu pesawat, ku ambil koran yang memang disediakan gratis untuk dibaca disana. Diberitakan Adam Air sedang mengalami kisruh di level manajemen. Penerbangan dari Jakarta ke Surabaya berkurang dari 7 kali sehari menjadi 2 kali. Hiks.. Untungnya jadwal terbangku bukan termasuk yang dikurangin. Lantas gmana nasib penumpang lain yang termasuk dicoret itu ya? Sambil merenung, jangan-jangan ini tiket terakhirku terbang bersama Adam Air. Slogan Fun is in the sky mungkin juga terakhir kali aku liat di bandara. Kusimpan tiket ini mungkin ada sebagai tanda kenangan... |
Cewek matre |
Putih dan Charger Hape |
Belajar dari film Ayat-Ayat Cinta |
Setelah menyaksikan filmnya, ternyata justru hikmahnya baru kerasa. Apa memang aku ndak bisa membayangkan dengan baik...
Beberapa adegan yang aku ingat: 01. Allah sedang menegurmu Begitu mendengar kata ini. Masya Allah. Orang yang sedemikian baiknya terkadang harus ditegur dengan cara yang tidak lazim. Bahkan kalo bisa dibilang dalam bahasa klingonnya menderita. Teringat kisah-kisah Nabi dan Rasul yang ujiannya tidak tanggung-tanggung. Lantas bagaimana manusia macam saya ini diuji. Sedikit-sedikit kadang mengeluh. Padahal Allah ini kurang ngasih rahmat-Nya seperti apa kepada saya 02. Berpoligami itu tidak mudah dan menjalankan poligami tidak mudah Sedikit membuka kepada mata lelaki. Qiqiiqii... Bagaimana mungkin membagi hati menjadi dua cinta bahkan lebih. Bahkan untuk menjaga kesetiaan pada satu hati aja terkadang tidak mudah... 03. [Mikir............] 04. [Nanti kalo ada di update lagi...] Oh ya... dalam beberapa tulisan resensi mengenai film ini mengatakan film ini pendobrak genre yang selama ini didominasi horor dan cinta ABG. Ditambahkan pula, figur Fahri mungkin digambarkan sempurna Menurutku siy Fahri ndak seperti itu. Sepertinya dia kehilangan ketegasan ketika harus menghadapi CINTA. Sepertinya dia bimbang ketika harus menentukan mana sebaiknya pendamping hidupnya. Seolah dia memberi harapan kepada banyak wanita yang mengaguminya... |
Search within results | Language Tools | Search Tips | Dissatisfied? Help us improve |
© 2005 Cerita dari Caca