Iya ke Lamongan. Lamongan lokasinya 2 jaman dari Surabaya ke arah barat. Dulunya yang mungkin teman-teman kenal adalah Tanjung Kodok. Tanjung ini berupa batu yang mirip dengan kodok. Tanjung Kodok sering digunakan untuk melihat bulan, biasanya ramai jelang lebaran. Dimana orang Indonesia biasanya ribut kapan mau lebaran..
Berkat tangan bupati yang dulunya pengusaha sekarang Lamongan maju pesat. Bupati Lamongan, Masfuk, dalam satu kesempatan wawancara di JTV mengungkapkan keunggulan Lamongan adalah bibir pantai yang panjang. Maka disulaplah Tanjung Kodok menjadi Wisata Bahari Lamongan (WBL). Beliau ingin memberi alternatif hiburan bagi semua. Dan hasilnya dapat dilihat sekarang. WBL tiap akhir pekan, penuh sesak. Jangan tanya saat musim liburan tiba. Makin sumpek. Isine bis darmawisata. Dan yang bikin menarik, janjinya tiap tahun ada 3 wahana baru. Keknya yang baru, wahana Tembak ikan dan bioskop Desperado. Ada yang pernah nyoba?
Aniwei tiket masuk WBL untuk weekday 30 ribu, untuk weekend 40 ribu. Anak-anak dengan tinggi 85 cm bayar penuh. Paket ini gratis unutk sekitar 33 wahana. Ada yang bayar sendiri misal gokart, atv, atau naik jetski dan perahu.
Bukan hanya WBL. Berikutnya bikin pelabuhan. Gunung kapur pinggir pantai dikepras, diratakan. Dengan bantuan asing, dibuat pelabuhan baru. Hohohoo.. pinternya melihat peluang bisnis. Apalagi pelabuhan Tanjung Perak makin dangkal dan padat. Ditambah lagi di Cepu ditemukan tambang minyak yang sekarang dikelola Exxon dan PetroChina. Secara Cepu dekat ke Lamongan ketimbang Surabaya. Denger-denger proyek berikutnya bangun bandara. Waduh.. pesat banget ya. Jangan-jangan abis bangun bandara terus buat embarkasi haji.. Qiqiqii..
Satu hal lagi, hari ini main ke gua Maharani, yang lokasinya deoan WBL. Dulu tempat ini kek ga keurus. Sekarang, wow jadi cantik nian, ditambah dengan kebun binatang. Desain kebun binatangnya ingatkanku pada Zoo Tycoon. Tempat duduknya bagus, banyak patung/artefak, tempat sampahnya banyak dan berseni, petugas kebersihannya juga siaga. Masuk ke lokasi ini bayarnya 10 ribu untuk dewasa. Untuk anak-anak bayar 7500. Tapi jangan heran tulisan di loketnya dewasa bayar 20 ribu. Mungkin karena koleksi hewannya belum lengkap kali ya. Gimana mau lengkap, lha hewan-hewannya pada lepas dan sibuk ngempi. Qiqiqiii...
Satu hal, di Gua Maharani ada Gallery oh Gem Stone. Wiks, keren terutama kristalnya..
Udah dulu ya. Waktunya dah sore neh. Tempat wisatanya dah mau tutup. Foto-fotonya nyusul.
Cerita dari Caca | Results 1 - 10 for Cerita dari Caca [definition]. |
[Arrestria] - Jum'at ke Lamongan |
[Arrestria] - Jum'at ke Lamongan - Friday, August 08, 2008 -
No comment |
[Arrestria] - Nonton the mummy |
Entah mengapa dua film di bioskop yang kutonton terakhir selalu ada setting background tradisi Tiongkok lama. Bingung juga..
Bulan kemarin pengennya nonton Kesatria Malam a.k.a Dark Night, eh jadwal mainnnya jam 17.15. Mepet banget ma jam pulang kantor. Jam berikutnya 20.00. Waduh, pulang jam 23 dunk sampe rumah. Akhirnya nonton, Tebing Merah a.k.a Red Clliff aja. Cerita tentang Romance of Three Kingdom. Sutradaranya John Woo. Sepertinya jaminan mutu. Pengambilan gambarnya keren. Tapi sayang, di ujung cerita ada tulisan To Be Continued.. Halah... Film kedua, cerita tentang ibu. Mami. The Mami: Tomb of Dragon Emperor. Bagus juga, muminya pindah ke Tiongkok dan pasukan Terakota. Tapi ada yang hilang, ga ada Rachel Welch.. oh iya, nontonnya di Tunjungan xxi. Semenjak ada xxi, tunjungan 21 harga tiketnya turun abis. Biasanya wiken 25rb sekarang tinggal 15rb. Hari biasa jadi 10rb. Maaf juga ga isa posting foto. Nulis dari multiply mobile neh..
[Arrestria] - Nonton the mummy - Thursday, August 07, 2008 -
No comment |