<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d14504196\x26blogName\x3dCerita+dari+Caca\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://arrestria.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://arrestria.blogspot.com/\x26vt\x3d9119978901846087473', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Sometimes if we get bored and dunno what to do, may be it is bette to share some stories. Sharing may be can solved more than fifty percent of your problem(s). Caca always remember this statement

Kadang-kadang kalo cewek curhat, dia ga selalu butuh solusi kok, karena sebenarnya semua cewek sudah tahu apa yang harus dia lakukan. Yang dia butuhkan cuma ears to listen and shoulders to cry on (noted from kamarcewek.com)

 Cerita dari Caca  Results 1 - 10 for Cerita dari Caca [definition].  

 
     « Home

P o s t s

Masuk angin
Tujuh belasan
 
     A r c h i v e s
July 2005
September 2005
October 2005
November 2005
February 2006
February 2007
May 2007
August 2007
September 2007
October 2007
November 2007
December 2007
January 2008
March 2008
April 2008
May 2008
June 2008
July 2008
August 2008
September 2008
October 2008
November 2008
March 2009
 
     L i n k s
Deku :: Perantau
Icha
KamarCewek
KambingJantan
Rie
Selma
Shinta
Cinta dan Investasi

Pernah suatu saat membaca blogs dari pak aria.

Mungkin juga sudah banyak yang tahu mengenai prinsip investasi. Don't put all your eggs in one basket. Tapi di ujung statementnya pak aria menyatakan :

“Bagaimana kalau yang akan dia simpan adalah sebentuk cinta? Cinta pun memiliki harapan. Haruskah juga dia pecah cinta yang utuh tadi dan meletakkan serpihan cinta itu pada banyak basket?”

Hum mungkin caca bisa ngasih pendapat dikit soal ini.
Tak seharusnya cinta diletakkan dalam satu keranjang. Jika memang demikian adakah bedanya antara cinta dengan investasi. Jika investasi mengharapkan adanya return pada suatu saat nanti adakah cinta mengharapkan demikian mengharapkan suatu return. Bukankah cinta yang sesungguhnya adalah lebih banyak untuk memberi dan berkorban?

Atau kah ini sekedar manifesti ketidakpastian akan cinta sejati? Sebab terkadang dalam banyak cerita caca menjumpai banyak teman yang menemui cinta sejatinya di eks kekasihnya. Lo lantas pasangannya sekarang bukanlah?? Menempatkan cinta dalam banyak keranjang bisa jadi adalah bentuk realiasasi keragu-raguan akan tidak mantapnya dalam suatu hubungan. Atau bahkan bisa jadi kisah cinta yang berbentuk seperti ini adalah bentuk lain dari cinta monyet?

Ada komentar teman??

Cinta dan Investasi - Monday, July 18, 2005 -

Post a Comment




 

Search within results | Language Tools | Search Tips | Dissatisfied? Help us improve



© 2005 Cerita dari Caca